Ratusan Atlet Ikuti Kejurnas Panahan Kaltim Series IV di Kutim

KRONIKKALTIM.COM – Ratusan atlet panahan Se-Kalimantan Timur (Kaltim) unjuk gigi memperlihatkan ketangguhannya dalam memanah pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panahan Kaltim Series IV Bupati Open 2019, Selasa (17/12/2019).

Kejurnas panahan yang dipusatkan di Komplek Stadion Kudungga Sangatta, Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur (Kutim). Kali ini bakal berlangsung selama enam hari.

Kejurnas yang dibuka Wabup Kasmidi Bulang ini diikuti 538 atlet dari 33 klub. Sebanyak 111 diantaranya merupakan pemanah junior. Seluruh atlet bakal adu ketangkasan memanah sasaran di 12 divisi pertandingan. Guna memperebutkan total hadiah Rp 150 juta.

“Kejurnas Panahan Kaltim series IV ini adalah rangkaian Kaltim Series terakhir ditahun 2019,” kata Ketua Panitia Aris Rizal dilokasi pertandingan.

Kutim melengkapi empat seri Kejurnas di Kaltim. Diawali Maret di Samarinda. Kedua, Juni di Tenggarong (Kukar), seri ketiga pada Oktober di Balikpapan. Kemudian penutupan series ke 4 di Kutim. Termasuk penghitungan skor terbaik selama 4 series yang dilaksanakan.

“Hadiah dengan total Rp 150 juta, ini yang terbesar dari Kaltim series yang kita laksanakan. Hadiah ini meliputi penghargaan, medali, uang pembinaan, lempengan emas (hadiah seri dan tantangan), sepada motor (hadian tantangan), 2 unit televisi, kulkas dan sepeda,” ungkapnya.

Wakil Bupati Kutim H Kasmidi Bulang mewakili Bupati Kutim sebelum membuka Kejurnas mengatakan bahwa saat ini cabor panahan menjadi salah satu olahraga favorit. Cabor Panahan sudah banyak menyumbang medali untuk Kaltim. Bahkan di Kutim lahir banyak atlet panahan yang sudah menasional dan go internasional.

“Kita juga bangga salah seorang putri terbaik Kutim menjadi skuad Indonesia dalam Sea Games belum lama ini. Terima kasih atas pembinaan dan support semuanya termasuk dukungan dari orang tua,” ucap Kasmidi Kejurnas Panahan Kaltim Series 4, Bupati Open 2019, di Lapangan Panahan Kutim, Komplek Stadion Kudungga Sangatta.

Kasmidi menambahkan, lapangan panahan Kutim sudah standar nasional, tinggal sedikit pembenahan. Wabup berjanji secara bertahap akan terus dibenahi. Sehingga bisa menjadi tempat panahan yang lebih baik. Sekaligus menjadi tempat edukasi olahraga memanah.

Terakhir Wabup berharap tahun depan, event kejuaraan memanah masih tetap digelar. Agar bisa menjadi ajang silaturahmi bagi para atlet panahan yang ada di Kaltim maupun dari luar. Pembukaan kejurnas ditandai dengan lesatan panah pertama oleh Wabup dan para undangan yang hadir. (Humas)