Libur Diperpanjang, Disdik Kutim Minta Guru Kreatif dan Lebih Gesit
KRONIKKALTIM.COM – Tambahan waktu libur sekolah hingga 13 Juni 2020, bukan libur yang pendek bagi siswa di Kutai Timur (Kutim). Untuk mensiasati waktu libur yang menjenuhkan itu, guru diminta lebih fleksibel, kreatif, menarik dan lebih menyenangkan dalam memberikan pelajaran bagi peserta didik.
Begitu pula terhadap para orang tua peserta didik, mereka juga dituntut untuk lebih aktif membimbing anak dalam setiap pelajaranya.
Hal itu kemukakan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kutim Roma Malau, saat ditemui di ruang kerjanya, belum lama ini.
“Guru harus lebih kreatif dalam memberikan pembelajaran, dan orang tua juga harus aktif,” ujarnya.
Diutarakan Roma, pada situasi pandemi covid-19 yang membuat peserta didik belajar di rumah hingga menuntut guru untuk kreatif dan lebih gesit. Ia berharap, guru segera menjemput bola apa bila ada peserta didik yang tidak memiliki smarthphone dan terkendala dalam sistem pembalajaran online.
“Dalam hal seperti ini sebaiknya guru turun kelapangan untuk memberikan tugas secara luring,” tuturnya.
Roma menambahkan, fleksibilitas dari Kurikulum 2013 seharusnya sangat membantu guru dalam berkreatifitas, karena tidak memberi pelajaran monoton, dan menyemaratakan siswa dalam pemberian materi.
“Kita yakin kedapan akan muncul guru-guru kreatif di Kutim, yang akan melahirkan anak-anak berprestasi,” pungkasnya. (adv/ersa).