Tanggapan Kadisdik Kutim Soal Tugas Daring yang Dikeluhkan Peserta Didik
KRONIKKALTIM.COM – Dinas Pendidikan (Disdik) Kutai Timur (Kutim) telah memastikan kegiatan belajar-mengajar tetap berjalan meskipun peserta didik berada dirumah, inovasi pembelajaran merupakan solusi yang didesain dan dilaksanakan oleh guru dengan memaksimalkan media yang ada seperti media daring (online). Namun belakangan, sitem pembelajaran online dikeluhkan oleh peserta didik lantaran mendapatkan tugas yang menumpuk.
Keluhan peserta didik selama pembelajaran online yang hampir sebulan di Kutim ini ditanggapi Kadisdik Kutim Roma Malau. Ia mengatakan, tugas yang diberikan guru, berdasar pada laporan yang diterimanya, masih dalam batas wajar.
Roma justru salut dengan kreatifitas guru di Kutim yang telah bekerja keras dan memberikan tugas yang tidak membosankan kepada siswa. Namun khusus dalam menghadapi bulan Ramadhan ini, dia mengatakan, tugas yang tepat dan baik untuk disiapkan adalah pembentukan karakter.
“Kita telah berdiskusi dengan guru-guru sekolah, untuk memberikan tugas-tugas pembentukan karakter khususnya pada nilai-nilai keagamaan. Hal ini tepatnya akan banyak dilakukan oleh orang tua peserta didik. Seperti solat berjamaah di rumah,” terangnya.
Roma juga meminta kalaborasi guru dan orang tua selama pembelajaran online dalam berbagai mata pelajaran berlangsung. Dia mencotohkan, mata pelajaran biologi yang banyak berinteraksi dengan tanaman. Orang tua diharapkan dapat langsung membantu dengan sistem belajar bersama.
“Sehinga quality times orang tua dan anak dapat terbangun dan tidak membosankan,” pungkasnya. (adv/ersa).