Digelontor Rp 29,4 M, Pembangunan RS Pratama Muara Bengkal Dilanjutkan

Digelontor Rp 29,4 Miliar, Pembangunan RS Pratama Muara Bengkal Dilanjutkan

dr Bahrani Hasanal

Kronikkaltim.com – Pembangunan Rumah Sakit (RS) Pratama di Kecamatan Muara Bengkal, Kabupaten Kutai Timur (Kutim) akan dilanjutkan tahun ini. Anggaran pembangunan gedung beserta alat kesehatan rumah sakit itu mencapai Rp 29,4 miliar.

Dilansir kronikkaltim.com dalam situs LPSE Kutim Sabtu (2/7/2022), kode tender itu 7916364. Nama tender itu yaitu Pembangunan Rumah Sakit Pratama Muara Bengkal.

Tanggal pembuatan tender 20 Mei 2022, K/L/PD Pemkab Kutim, Tahun Anggaran APBD 2022. Tahap tender saat ini penandatanganan kontrak, dan Nilai HPS paket ini sebesar Rp Rp. 29.460.113.000.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kutim, dr Bahrani Hasanal sebelumnya mengatakan, pemenang kontraktor yang membangun pekerjaan konstruksi RS telah ditentukan. Pihaknya menarget akhir tahun 2022 ini gedung RS tersebut sudah selesai dibangun.

“Jadi di rumah sakit Muara Bengkal Pratama itu dari LPSE-nya sudah menetapkan siapa pemenangnya (kontraktornya). Jadi dari situ akan dimulai pembangunan dan akhir bulan 12 (Desember) itu sudah jadi,” ucapnya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (29/6/2022).

Lanjut Bahrani berujar “Tinggal kami menyiapkan Sumber Daya Manusianya (SDM) atau tenaga kesehatannya saja.”

Bahrani mencontohkan pembangunan Rumah Sakit di Kecamatan Sangkulirang yang sudah beroperasi sejak tahun 2016 lalu, terdapat empat dokter spesialis dasar yang tersedia untuk bisa memberikan pelayanan kesehatan.

“Seperti RS Sangkulirang itu kan sampai sekarang empat dokter spesialis dasar harus ada. Empat dokter spesialis dasar itu ada kandungan, bedah, anak, dan penyakit dalam. Ditambah satu, anestesi,” jelasnya.

Begitupun penyediaan SDM di RS Muara Bengkal, yang mana pemerintah minimal menyediakan dokter-dokter spesialis dasar untuk memenuhi pelayanan kesehatan yang dibutuhkan oleh masyarakat sekitar.

“Tentunya RS Muara Bengkal juga disediakan tenaga kesehatan seperti dokter umum, perawat, tenaga penjagaan RS, admin, dapur dan lain sebagainya,” tutur Bahrani.

Mantan Direktur RSUD Kudungga tersebut mengaku bersyukur dengan kehadiran RS Muara Bengkal bisa memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang menempuh perjalanan cukup jauh dari RS.

“Kita bersyukur dengan RS Muara Bengkal ini bisa menyangga wilayah Kecamatan Busang, Long Mesangat, Muara Bengkal, Muara Ancalong, dan Batu Ampar sehingga tidak perlu lagi jauh-jauh untuk ke rumah sakit,” tutup Bahrani.(*)

Ital/Im