Irwan bersama BBPJN Kaltim Tinjau Jalan Rusak di Sangatta, Hasilkan 4 Solusi
Kronikkaltim.com – Akses utama jalan masuk Kota Sangatta, Kutai Timur (Kutim) yang berada di sekitar Jembatan Pinang, kondisinya memprihatinkan.
Pantauan di lokasi, jalan nasional poros Sangatta – Bontang itu rusak parah, terdapat beberapa titik badan jalan berlubang sehingga digenangi air kala hujan. Pengendara yang melintas di jalan dengan kontur aspal tersebut terpaksa harus ekstra hati-hati.
Anggota DPR RI Kaltim, Irwan bersama jajaran Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim, Konsultan dan pelaksana dan Anggota DPRD Kutim, Alfian Aswad, meninjau langsung ruas jalan tersebut, meski di tengah hujan mengguyur.
“Hari ini kita meninjau jalan poros Sangatta – Bontang di dekat Jembatan Pinang yang memang mengalami kerusakan. Disamping ada pondasi yang lunak terkait pembuatannya dulu, kemudian berlubang dengan ada genangan air karena struktur jalannya yang keliru,” ujar Irwan, Sabtu (5/3/2022).
Kerusakan jalan penghubung itu sebelumnya sempat jadi sorotan warga setempat, Irwan menyatakan, jalan tersebut segera diperbaiki.
“Kita punya plan bahwa InsyaAllah tahun ini akan ada penanganan paling lambat Mei 2022 untuk rigid beton sepanjang 200 meter ini dengan ketebalan 30 cm. Jadi harus rigid beton karena kalau pengaspalan pasti akan rusak lagi dan rusak lagi,” terangnya.
Baca juga: Stok Kedelai di Kaltim Dipastikan Aman hingga 3 Bulan ke Depan
Jalan Kota Sangatta Akan Dibeton
Akses utama jalan Kota Sangatta akan terus dibenahi. Tak hanya perbaikan jalan yang rusak seperti yang terjadi di sekitar Jembatan Pinang Sangatta, melainkan semua jalan utama kota Sangatta akan dilakukan pembetonan.
“InsyaAllah pertengahan tahun ada (proyek) multi years dari Jembatan Pinang sampai dengan dekat terminal akan di rigid beton dua jalurnya, jadi seratus persen rigid beton termasuk nanti persimpangan Town Hall ke arah jalan Sukarno Hatta akan di rigid beton, artinya seratus persen jalan Kota Sangatta itu nanti rigid beton,” terang legislator Partai Demokrat tersebut.
Senada, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dari BBPJN Kaltim, Heri menyatakan bahwa peningkatan jalan khusus program multi years di Kutim akan dilaksankan pada pertengahan tahun. Secara bertahap, kata dia, jalan nasional di Kutim akan tuntas dibenahi dengan dukungan semua pihak.
Baca juga: AJKT Jalin Sinergitas dengan Polres Kutim
Kerusakan jalan nasional kerap jadi sorotan, namun ada masyarakat yang beranggapan bahwa kewenangan perbaikan berada di pemerintah Kabupaten. Heri menegaskan bawa berbaikan jalan nasional menjadi kewenangan BBPJN, termasuk jalan di sekitar jembatan Pinang Sangatta.
Pasca peninjauan jalan rusak sekitar Jembatan Pinang, Irwan mengungkapkan empat solusi atau langka yang akan diambil dalam penganan jalan di Kutim, sebagai berikut:
1. Akan dilaksanakan penanganan sementara selama 3 hari berupa perataan dan pengerasan sehingga jalan kembali nyaman digunakan.
2. Saat ini sedang penyiapan bahan untuk rigid beton. Bulan 5 akan pelaksanaan rigid beton 30cm sepanjang 200m selama 2 minggu.
3. Pertengahan tahun akan dilanjutkan rigid beton dari jembatan pinang 2 jalur sampai dengan dekat terminal sepanjang 800m. Dilanjut dengan rigid beton dari Simpang Townhall ke simpang Sukarno Hatta.
4. Kiri kanan jalan akan dilakukan pembuatan parit/drainase beton.
(Im).
Simak videonya: