Heri Keswanto Kritik Minimnya Keterlibatan UMKM dalam Event Besar Pemkot Bontang
Kronikkaltim.com – Anggota DPRD Kota Bontang, Heri Keswanto, mengkritik Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang terkait rendahnya keterlibatan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam berbagai event besar yang diselenggarakan pemerintah.
Heri menilai bahwa UMKM tidak seharusnya hanya dijadikan pajangan, tetapi perlu diberdayakan dan diberikan ruang untuk berkembang di setiap acara yang diadakan Pemkot.
Heri menegaskan bahwa UMKM merupakan bagian penting dari program strategis pemerintah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Oleh karena itu, mereka harus dilibatkan secara aktif dalam berbagai acara, seperti pameran dan festival yang sering digelar di kota tersebut.
“UMKM seharusnya bukan hanya sekadar pajangan tetapi harus dihidupkan dan diberdayakan,” ujar Heri kepada media belum lama ini.
Ia juga menyoroti bahwa Pemkot Bontang harus memiliki strategi yang lebih inklusif untuk memastikan pelaku UMKM mendapatkan kesempatan yang adil dalam event-event besar. UMKM, lanjut Heri, adalah motor penggerak ekonomi lokal yang harus didukung penuh oleh pemerintah.
“Harusnya pemerintah melibatkan UMKM dalam kegiatan event besar. UMKM merupakan bagian dari program pemerintah dan mereka perlu didorong untuk berkembang,” imbuhnya.
Politisi dari Partai Gerindra ini juga mencatat bahwa terbatasnya keterlibatan UMKM mungkin disebabkan oleh kurangnya komunikasi yang baik antara pemerintah dan pelaku usaha kecil. Ia menyarankan agar para pelaku UMKM bergabung dalam komunitas atau lembaga yang dapat mengkoordinasi mereka. Hal ini akan memudahkan mereka untuk mendapatkan akses informasi terkait event besar yang dapat menjadi peluang bagi perkembangan bisnis mereka.
“Jika UMKM sudah tergabung dalam lembaga atau komunitas tetapi tetap tidak diberdayakan, maka itu adalah kesalahan dari pihak pemerintah,” tegas Heri.
Sebagai penutup, Heri berharap Pemkot Bontang dapat memperbaiki manajemen pelibatan UMKM dalam acara-acara besar agar event-event tersebut tidak hanya menguntungkan kelompok tertentu, tetapi juga memberi peluang bagi UMKM untuk menunjukkan potensinya dan berkembang lebih pesat.(*)