DPRD Kutim Cetak Satu Perda selama Masa Sidang II

Kronikkaltim.com – Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kutai Timur (Kutim), Juliansyah melaporkan hasil kinerja dewan pada rapat paripurna ke-21 tentang Penutupan Masa Sidang II dan Pembukaan Masa Sidang III, Senin (13/5/2024).
Dalam laporannya, Juliansyah mengatakan, DPRD Kutim selama masa Sidang II telah melahirkan satu Peraturan Daerah (Perda), yakni Perda Penyerahan Sarana Prasarana (Sapras) dan Utilitas Umum Kawasan Perumahan.
“Peraturan Daerah Kutim tentang penyediaan dan penyerahan saran dan prasarana dan utilitas umum di kawasan perumahan daerah. Laporan ini merupakan laporan kurun waktu Januari – April 2024,” ucapnya.
Diketahui, pengesahan Perda Sapras dan Utilitas Umum Kawasan Perumahan Kutai Timur sebelumnya berdasarkan Surat Keputusan Nomor 21 Tahun 2023, tertanggal 17 Oktober 2023.
Adapun rujukan dibentuknya payung hukum tersebut didasarkan beberapa undang-undang. Di antaranya, Undang-undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman, Undang-undang Nomor 47 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Nunukan, Kabupaten Malinau, Kabupaten Kutai Timur, dan Kota Bontang.
Sementara rujukan lainnya yaitu, Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, serta Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 9 Tahun 2009 tentang Pedoman Penyerahan Prasarana Prasarana, Sarana, Utilitas, Perumahan dan Permukiman di Daerah.
Perda Penyerahan Sarana Prasarana (Sapras) dan Utilitas Umum Kawasan Perumahan, ke depannya diharapkan bisa menjadi payung hukum di masyarakat dan dijalankan sesuai aturan yang telah ditetapkan.(ADV).