Graduation Ceremony SMAN 1 Sangatta Selatan, 13 Siswa Sandang Lulusan Terbaik

Bupati Kutim Hadiri Graduation Ceremony SMAN 1 Sangatta Selatan

Kronikkaltim.com – Sebanyak 177 siswa SMAN 1 Sangatta Selatan melepas masa studinya dalam acara graduation ceremony. Acara penamatan atau wisuda tersebut digelar di Gedung Serba Guna Bukit Pelangi, Rabu (3/5/2023).

Dengan mengenakan pakaian kebaya modern dan jas, para siswa siswi jurusan IPA dan IPS yang terdiri dari 103 putri dan 74 putra itu terlihat bersemangat menyambut hari wisuda mereka.

Sejatinya penentuan kelulusan para siswa siswi tersebut rencananya digelar dua hari setelah acara graduation ceremony ini, tepatnya pada 5 Mei 2023.

Dihadapan ratusan wisudawan, Robito M.Pd selaku Kepala Sekolah membeberkan sejumlah prestasi yang telah didapatkan SMAN 1 Sangatta Selatan dan anak-anak didiknya. Antara lain akreditasi sekolah yang dianugerahkan oleh Dinas pendidikan Provinsi Kaltim.

“Saat ini akreditasi A untuk SMAN 1 Sangatta Selatan dan perlahan kita pun menjadi salah satu sekolah unggulan di Kota Sangatta dan se-Kabupaten Kutai Timur, untuk itu jangan ragu masukkan anak-anak bapak ibu karena Smansel (SMAN 1 Sangatta Selatan) sudah lengkap dengan bebagai fasilitas berbasis IT dan fasilitas internet,” bebernya.

Berikutnya, sang kepala sekolah memberikan apresiasi kepada PT. Kaltim Prima Coal (KPC) yang saat ini sedang membangun aula terbuka di SMAN 1 Sangatta Selatan, serta memberikan unit pengelolaan kompos dan mesin pencacah sampah sebagai bentuk dukungan kepada sekolah tersebut..

Robito menambahkan, ada 13 yang menyandang predikat siswa lulusan terbaik tahun ini yang mendapat kesempatan masuk di berbagai universitas atau perguruan tinggi negeri yang tersebar di seluruh Indonesia melalui jalur tanpa tes (bebas tes). “Ada beberapa siswa yang telah diterima di Universitas Mulawarman untuk masing-masing Jurusan, ada yang di Universitas Balikpapan dan ada yang di Universitas Negeri Makassar,” jelas Robito.

Suasana penuh haru dan bahagia menyelimuti gelaran graduation ceremony tersebut. Seluruh siswa yang berbahagia itu datang bersama orang tua atau wali mereka. Salah satunya Armaja, siswa asal Desa Sekerat, Kecamatan Bengalon didampingi saudaranya.

Kepada kronikkaltim.com, Armaja mengaku bahagia. Ia sukses menyandang predikat sebagai salah satu lulusan terbaik dan sekaligus memperoleh kesempatan berkuliah di Universitas Mulawarman, jurusan Ilmu Pemerintahan.

Agenda kegiatan berlangsung dari pukul 08.30 wita dan dirangkai dengan berbagai tari tarian adat dan tarian tradisional. Itu dipersembahkan oleh siswa siswi SMAN 1 Sangatta Selatan.

Turut hadir dalam kegiatan ini Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman. Ia dalam sambutannya mendorong agar sekolah-sekolah di Kutim dapat memanfaatkan program kurikulum merdeka.

Menerapkan kurikulum merdeka, kata dia, setiap sekolah bisa melakukan kerjasama atau MoU dengan instansi atau lembaga yang memiliki kompetensi di bidangnya dengan tujuan agar siswa memiliki keterampilan dan kemapuan, sehingga mereka memiliki jaminan untuk masa depan.

“Jadi bapak ibu dan para orang tua siswa jangan ragu untuk menyekolahkan anak ke jenjang yang lebih tinggi, pemerintah telah menyiapkan menyiapkan beasiswa baik itu Kaltim Tuntas, Kutim Tuntas maupun beasiswa yang disiapkan oleh beberapa perusahaan, salah satunya PT. Kaltim prima Coal,” tutur Bupati.

Terkahir, Bupati atas nama pribadi dan pemerintah mengucapkan selamat kepada para siswa-siswa SMAN 1 Sangatta Selatan. “Semoga bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, terus mengembangkan diri, meningkatkan kemapuan dan keterampilan, sehingga suatu saat nanti generasi ini diharapkan untuk kembali mengabdi di Kutai Timur, untuk jadi apa saja dan sektor mana saja, bahkan jadi bupati pun pada masanya nanti,” pintanya.

Pada kesempatan yang sama, Komite SMAN 1 Sangatta Selatan, Amru menyampaikan rasa terima kasih kepada kepala sekolah dan guru yang telah mengabdikan diri selama kurang lebih 3 tahun mendidik para siswa-siswinya.

Mewakili Dinas Pendidikan Kaltim, Mujani MPd berpesan agar orang tua siswa dapat mendorong anak anaknya untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi lagi. di samping itu pula ada harapan agar ekonomi tetap tumbuh dan berkembang, sehingga anggaran untuk pendidikan dapat ditingkatkan demi peningkatan mutu dan kwalitas pendidikan.

Sementara itu, Nabila Mardiana yang mewakili wisudawan teman- teman kelasnya menyampaikan kesan dan pesan selama menempuh pendidikan di SMAN 1 Sangatta Selatan. Dirinya juga memberikan semangat dan motivasi.

“Mari kita melangkah ke gerbang selanjutnya, kami bangga pernah menjadi bagian dari sekolah ini, kami berharap agar SMAN 1 Sangatta Selatan tetap jaya,” ujarnya.

Dalam sesi penutup, Nabila mengutip perkataan Albert Eistein “life is like riding a bicycle. To keep your balance you must keep moving”.

‘Hidup itu seperti bersepeda, kalau kamu ingin menjaga keseimbangan kamu harus bergerak maju,” pungkasnya. (arm/adv).

Diterbitkan pada: Mei 4, 2023 pukul 03:13