DPMPDes Kutim Harap Mahasiswa KKN UGM-Unmul Bawa Perubahan Positif Bagi Desa
Kronikkaltim.com – Pemkab Kutai Timur (Kutim) menaruh harapan besar kepada mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dan Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda untuk mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat desa.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPMPDes) Kutim, Yuriansyah mengatakan sebagai sektor dari desa, pihaknya memberikan masukan ke pemerintah dalam menentukan desa mana saja yang berkesempatan menerima mahasiswa KKN.
“Kita berharap adanya KKN yang masuk di desa itu paling tidak, membawa suatu perubahan yang ditempati oleh mahasiswa KKN,” ucap Yuriansyah usai mengikuti acara pelepasan KKN UGM dan Unmul di Halaman Kantor Bupati Kutim, Senin (27/6/2022) siang.
Yuriansyah mengaku hampir semua kecamatan di Kutim sudah pernah menerima mahasiswa KKN, baik dari Unmul, STAIS dan STIPER.
“Mudah-mudahan kedepannya, setiap tahun dari Unmul dan universitas lain nanti kita akan sebar bukan hanya di kecamatan terdekat saja, tapi kita mencoba kecamatan yang mungkin jauh dari kota sehingga mereka memberikan masukan, saran dan pendapat kepada desa-desa yang mungkin berkembang,” ucapnya.
Yuriansyah menilai selama ini mahasiswa yang melakukan KKN di Kutim disambut baik dengan penuh antusias oleh masyarakat.
“Kehadiran mereka di desa itu diterima dengan baik oleh masyarakat dan di semua desa-desa,” pungkasnya.
Diketahui, mahasiswa KKN di tempatkan Kutim dari dua perguruan tinggi tersebut berjumlah 130 orang, terdiri dari 28 mahasiswa dari UGM dan 102 mahasiswa dari Unmul.
Untuk mahasiswa UGM tercatat melaksanakan KKN di Kecamatan Kaubun tepatnya di Desa Bumi Etam sebanyak 14 mahasiswa dan di Desa Bumi Rapak sebanyak 14 mahasiswa.
Sedangkan dari mahasiswa KKN Unmul ditempatkan di Kecamatan Sangkulirang yang tersebar di tujuh desa, Kecamatan Kaubun di tiga desa dan Kecamatan Teluk Pandan satu desa.
Dengan demikian, mahasiswa UGM- Unmul yang melaksanakan KKN di Kutim tahun ini tersebar di 4 kecamatan dan 13 desa.
Reporter : Heristal
Editor : Imran