Disperindagkop Kaltim Gelar Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan
Kronikkaltim.com – Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop & UMKM) Provinsi Kaltim menggelar Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Koperasi bagi Pengurus Koperasi dan Pelatihan Kerajinan Usaha Produktif Mebel Rotan.
Pelatihan Kerajinan Usaha Produktif Mebel Rotan dilaksanakan Selama 5 (lima) hari mulai tanggal 7 hingga 11 Juni 2022 .Sedangkan Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Koperasi bagi Pengurus Koperasi dilaksanakan selama 3 (tiga) hari mulai tanggal 7 s.d. 9 Juni 2022.
Pelatihan tersebut dilaksanakan di UPTD Pelatihan Koperasi, Disperindagkop Kaltim di Jalan D.I. Panjaitan No. 03 Samarinda, Selasa (7/6/2022).
Dengan jumlah peserta Pelatihan Kerajinan Usaha Produktif Mebel Rotan terdiri dari 30 orang peserta offline dan 43 peserta online dan untuk Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Koperasi bagi Pengurus Koperasi terdiri dari 30 orang peserta offline dan 37 peserta online.
Pelatihan tersebut dibuka oleh Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UMKM Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), HM Yadi Robyan Noor.
Kepala Disperindagkop & UMKM Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), HM Yadi Robyan Noor dalam sambutannya menyampaikan dalam rangka mendukung visi misi Gubernur Kaltim yakni visi pertama Berdaulat Dalam Pembangunan SDM yang berakhlak Mulia dan Berdaya Saing, terutama perempuan, pemuda dan penyandang Disabilitas dan visi kedua Berdaulat Dalam Pemberdayaan ekonomi wilayah dan Ekonomi kerakyatan yang Berkeadilan, sebagai kegiatan konkrit atas visi misi tersebut dibuatlah capacity building berupa pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan bagi Pengurus Koperasi dan Pelatihan Kerajinan Usaha Produktif Mebel Rotan.
Lanjutnya, pelatihan ini diharapkan akan menopang pembangunan IKN yang disahkan oleh Presiden.
“Kegiatan ini menjadi salah satu hal produktif yang memberikan manfaat bagi semua, ” tuturnya.
Yadi Robyan Noor ditempat terpisah juga menyampaikan harapannya dari pelatihan ini yang jelas membantu misi Wagub secara keseluruhan yaitu menambah SDM yang terampil khususnya dibidang koperasi untuk laporan keuangan dan kedua untuk pelaku usaha khususnya kerajinan rotan yang diikuti oleh peserta secara online dan offline.
“Mudah – mudahan misi itu misi ke dua bisa terbantu karena jumlah orang yang terampil dan jumlah orang yang mengelola koperasi itu bertambah, ” imbuhnya. (Adv).