Dorong Desa Miliki BUMDes, DPMD Kutim Siap Beri Pendampingan

Dorong Desa Miliki BUMDes, DPMD Kutim Siap Beri Pendampingan

Kabid Usaha Ekonomi Desa DPMD Kutim, Suria Atmaja, S..Sos.,M.Si didampingi Triee Susanti Mandasari, SE, selaku penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda

Kronikkaltim.com – Keberadaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dinilai cukup penting untuk meningkatkan potensi desa. Namun belum semua desa di Kutai Timur (Kutim) sudah memiliki hal tersebut. Ini menjadi perhatian Pemkab Kutim melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD).

Kabid Usaha Ekonomi Desa DPMD Kutim, Suria Atmaja, S..Sos.,M.Si didampingi Triee Susanti Mandasari, SE, selaku penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda mengungkapkan, pihaknya mendorong tumbuhnya BUMDes sebagai upaya meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomi desa.

Triee Susanti mengatakan, saat ini belum semua desa di Kutim memiliki BUMDes.

“Belum semua desa ada BUMDes, terutama di Kecamatan Telen itu belum di kecamatan itu baru ada 2 BUMDes, kemudian di Kesempatan Sandaran itu belum semua desa. Kalau kecamatan yang lain paling ada beberapa desa yang belum dari beberapa desa,” terangnya, Rabu (14/6/2022).

Triee Susanti mengaku Keberadaan BUMDes penting dalam mendorong peningkatan ekonomi masyarakat desa. Karenanya, pendampingan atau sosialisasi mengenai hal itu dibutuhkan kedepannya.

“InsyaAllah kita akan sosialisasi untuk pembentukan BUMDes karena kita tau BUMDes salah satu upaya meningkatkan ekonomi desa,” ucapnya.

Triee Susanti menilai kendala yang dihadapi desa dalam pendirian BUMDes, salah satunya karena faktor SDM atau belum begitu memahami manfaat pendirian badan usaha milik desa tersebut.

Terkait tantangan BUMDes yang telah berdiri, Triee Susanti menyatakan, beragam. Dikatakannya, BUMDes berdiri juga tergantung dari potensi desa masing-masing. Ditambah faktor dampak Pandemi Covid-19. “Apalagi habis Covid-19 kemarin, ada yang terkena dampak,” jelasnya. (*).

Reporter: Ital
Editor: Imran