Kilang Balikpapan Sempat Terbakar, Ini Penjelasan Pertamina
Kronikkaltim.com – Kilang bahan bakar minyak (BBM) Balikpapan, Kalimantan Timur dikabarkan terbakar pada, Jumat (4/3/2022) sekira pukul 10.32 WITA.
Dikonfirmasi Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional, Djoko Priyono dalam keterangannya membenarkan kejadian tersebut. Pun demikian, kata Djoko, kobaran api sudah berhasil dipadamkan dan kini sedang dalam proses pendinginan (cooling).
“Dilaporkan pada 4 Maret 2022 jam 10.32 WITA terjadi flash di plant HCU (Hydrocracker) B. Kondisi saat ini api sudah padam dan in progress proses cooling,” terangnya, Jumat (4/2/2022).
Dia menjelaskan, secara umum operasional RU V Kilang Balikpapan berjalan normal, kecuali unit proses Hyrocracker. Dia pun menegaskan, suplai BBM tidak terganggu.
“Secara umum operasional kilang RU 5 berjalan normal kecuali unit proses Hydrocracker normal shutdown dan arus minyak serta suplai BBM tidak terganggu,” urainya.
Kronologi Kebakaran
Berikut kronologi kejadian kebakaran:
Dilaporkan pada 4 Maret 2022 jam 10.32 WITA terjadi flash di plant HCU (Hydrocracker) B dengan kronologi sebagai berikut:
1. Kondisi Awal
– Intake HCU B 24 MBSD, pressure HPS stabil pada 163 kg/cm2g.
2. Kondisi Saat Kejadian
– Terjadi flash pada fin-fan Ea-3-02B
– HCU B dilakukan Normal shutdown (depressure reactor)
– Dilakukan pengamanan/pemadaman api di area bocoran
3. Kondisi saat ini
– Depressure HPS, saat ini pressure sudah 1.28 kg/cm2g dari normal 163 kg/cm2g
– Api sudah padam dan in progress proses cooling
– Readiness firefighting tersedia
– Jalur N2 sudah ready
– HCU A normal operasi kapasitas 17 MBSD
– CDU IV normal operasi kapasitas 160 MBSD
4. RTL
– Pengamanan area bocoran
– Assessment area bocoran
– Perbaikan bocoran
5. Secara umum operasional kilang RU 5 berjalan normal kecuali unit proses Hydrocracker normal shutdown dan arus minyak serta suplai BBM tidak terganggu. (Red).