Bersama Berantas Narkoba di Kaltim dengan Desa Bersinar

Kronikkaltim.com – Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi mengatakan lembaga dan instansi terkait serta komponen masyarakat harus saling bersinergi dan bersama-sama melakukan upaya Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di seluruh wilayah Kaltim.
“Kita harus optimis dapat memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkobaa. Oleh karena itu harus bersama-sama seluruh komponen serta lembaga pemerhati anti narkoba hanya bisa melakukan upaya pencegahan dengan terpadu dan terkoordinasi,” kata Hadi Mulyadi saat membuka Rapat Koordinasi Desa Bersinar (Bersih Narkoba) yang digelar di Ruang Heart of Borneo Kantor Gubernur Kaltim, dan diikuti secara virtual kepala daerah, kepala BNNK, Kodim, jajaran Polda dan dinas instansi terkait, Rabu (24/2/2021).
Hadi Mulyadi memberikan apresiasi kepada BNNP Kaltim yang menyelenggarakan Rakor Desa Bersinar, dan hal ini tentu sesuai dengan Inpres Nomor 2 tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional yaitu Program Desa Bersinar. Program ini harus ada pendekatan, ada koordinasi dan ada asistensi kepada Pemdes, sehingga anggaran program ketahanan keluarga dan dana desa bisa menjadi sesuatu yang sangat niscaya.
“Bahaya peredaran dan penyalahgunaan narkoba (narkotika dan obat/bahan berbahaya) terus mengancam kehidupan masyarakat tidak terkecuali di wilayah Provinsi Kaltim. Oleh karena itu, upaya pemberantasan maupun pencegahan terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba itu harus dilakukan secara terpadu melibatkan lintas sektor termasuk masyarakat,” kata Hadi.
Kepala Badan Nakotika Nasional Provinsi Kaltim Brigjen Pol Imam Sumantri mengatakan kegiatan Rakor Desa Bersinar di Provinsi Kaltim merupakan upaya dalam program P4GN khususnya dalam pembentukan Desa Bersinar. Dalam upaya tersebut diperlukan koordinasi dan keterpaduam dengan berbagai pihak termasuk instansi pemerintah maupun swasta serta kerja sama dengan masyarakat yang melibatkan berbagai profesi dan disiplin ilmu.
“Penting untuk kita menyadari bahwa penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang tengah merambah Indonesia dan khususnya Kaltim saat ini masih berkembang. Oleh karena itu Desa Bersinar menjadi salah upaya strategis dalam realisasi pelaksanaan program P4GN secara utuh dan terintegrasi antarbidang, baik di internal BNN maupun lintas sektor,” kata Iman Sumantri.(mar/sul/humasprov kaltim).