Kenik Tuwa, Pelestari Khazanah Seni dan Budaya di Kaltim

Cintai Kesenian Tradisional Melalui Komunitas Budaya

Kronikkaltim.com – Sekumpulan pemuda di Samarinda, Provinsi Kalimantam Timur (Kaltim), membetuk Komunitas Etnik dan Manik Khatulistiwa (Kenik Tuwa).

Komunitas ini sendiri adalah suatu komunitas yang peduli dengan etnik dengan ragam budaya dan manik, yang ada di nusantara sehingga dapat mengangkat budaya dan etnik suatu daerah dalam satu kesatuan.

“Terbentuknya Kenik Tuwa ini dari inisiatif teman-teman yang suka dengan seni dan budaya asalnya dirembukan bersama lalu kita bentuk komunitas ini,” Kata salah satu anggota komunitas Kenik Tuwa, Ahmad Fernandez.

Lebih lanjut Ahmad mengatakan bahwa siapa saja bisa bergabung terutma yang suka akan seni dan budaya seluruh Indonesia tidak memandang agama suku kita semua sama.

“Saat ini anggota yang terkumpul 70 orang yang ada di Samarinda dan kami terus mencari teman yang mau bergabung,” jelasnya.

“Tujuannya untuk menyatukan semua seni dan budaya yang ada diseluruh indonesia dan membantu teman-teman semua yang mempunyai jiwa seni contoh seni manik, mandau atau kerajinan etnik lainnya, jika ada orang mau membeli kita bisa arahkan keteman kita yang mempunyai koleksi barang tersebut,” imbuhnya.

“Selain itu kita bentuk komunitas ini agar bisa membantu rezekinya teman-teman yang peduli dengan seni dan budaya dan kita akan bantu promosikan sampai seluruh Indonesia. Kami punya moto : bersama melestarikan budaya,” pungkasnya. (rn/red).