Pilkada Kutim, Golkar-Nasdem Jajaki Koalisi Ismu-KB Jilid II
KRONIKKALTIM.COM – Pengurus DPD Partai Golkar dan Partai Nasdem Kutai Timur (Kutim) mengadakan pertemuan terbatas di ruang kerja Wakil Ketua I DPRD Kutim Asti Mazar, Senin (11/5/2020).
Dalam pertemuan itu, prihal yang dibahas salah satunya adalah peluang Ismu-KB Jilid II atau kembali berkoalisi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kutim 2020.
Ketua Harian DPD Golkar Kutim Budiman Hading mengatakan, agenda pertemuan merupakan upaya partai dalam menjalin komunikasi dengan partai lain. Dalam mencukupi jumlah kursi, mengusung kandidat di Pilkada yang rencananya akan digelar pada bulan Desember mendatang.
“Tentu yang kita bahas ini adalah teknis, misalnya bagaimana calon dari Golkar dan Nasdem bisa bersama mendapatkan rekomendasi dari DPP (Dewan Pimpinan Pusat). Dan itu tetap terkait dengan keberadaan, jika ada sinyal untuk memberikan dukungan, berati kita bisa mencukupi dan maju mengusung calon,” terangnya.
Dia mengatakan, jika melihat antusiasme dalam komunikasi politik yang dilakukan, para pengurus dan kader berkeinginan memasangkan kembali Ismunandar dan Kasmidi Bulang pada Pilkada 2020.
“Kita bisa lihat antusias para teman-teman ini, walaupun dalam situasi seperti ini. Kami semua berkingina menyandingkan kembali Ismu-KB Jilid II ini,” jelas Budiman.
Sementara itu, Arfan mengatakan, Nasdem Kutim sendiri telah mengeluarkan 3 nama untuk di rekomendasikan dan telah diserahkan kepada DPP. Dari ketiga nama tersebut disebutkan bahwa terdapat nama Kasmidi Bulang dari partai Golkar.
Dia pun berharap agar komunikasi politik atara kedua partai politik tersebut bisa terus berlanjut. Adapun calon yang diusulkan Parati Nadem Kutim selain Kasmidi, yakni Asbullah Yusuf dari Parati PPP dan Ismail ST dari kader Partai Nadem itu sendiri.
“Rananya sekarang ada di DPP, dan saya juga sudah minta restu dengan beliau (Ismunandar) untuk bersama-bersama Partai Golkar pada hari ini dan beliau mempersilahkan,” tutur Arfan.
Turut hadir dalam pertemuan terswbut, Ketua DPD Nasdem Kutim, Ketua DPRD I Kutim Asti Mazar, Ketua Fraksi Golkar Said Anjas, serta sejumlah pengurus dan anggota fraksi partai Golkar dan Nasdem Kutim. (*).