Hadapi Covid-19, Asti Mazar Minta Mayarakat Kutim Tingkatkan Kewaspadaan
KRONIKKALTIM.COM – Wakil Ketua I DPRD Kutai Timur (Kutim) Asti Mazar mengajak seluruh warga Kutim agar terus meningkatkan kewaspadaan, namun jangan disertai kepanikan. Tetap menjaga kebersihan dan ikuti imbauan pemerintah untuk di rumah saja.
Politisi golkar menegkankan hal ini menyusul pengumuman satu pasien positif Covid 19 Kutim yang telah sembuh dan ada satu pasien lagi dinyatakan positif dan dirawat di RSUD AW Syahrani Samarinda.
Pasien tersebut dijelaskan berasal dari Jakarta yang memiliki orang tua di Kutim. Sebelum dirawat di rumah sakit dan dinyatakan positif Covid 19 yang bersangkutan disebutkan sempat berada di Kecamatan Kaubun, Kutim selama enam hari.
“Kita saling menjaga dan saling mengingatkan di lingkungan masing-masing, untuk mengantisipasi penyebaran Covid 19. Agar tidak sampai menjalar ke lingkungan kita, keluarga kita apalagi diri kita sendiri. Tetap berada di rumah merupakan tindakan terbaik untuk memutus rantai penyebaran Covid 19,” ungkapnya.
Ajakan ini, menurut Asti juga beranjak dari adanya beberapa kasus penularan Covid 19 yang tanpa disadari. Karena pembawa ternyata dalam kondisi sehat dan tidak memiliki gejala demam atau batuk.
“OTG atau orang tanpa gejala ini yang berbahaya. Ia terlihat sehat, tidak demam dan batuk, karena mungkin staminanya bagus. Padahal tengah terinfeksi. Kemudian berinteraksi yang secara tanpa sadar menularkan pada orang lain,” ujarnya.
Seperti kasus terakhir, dimana pasien datang ke Kutim dan saat melalui posko pemeriksaan, tidak menunjukan gejala. Namun, beberapa hari di lokasi kerja, yakni di Kecamatan Kaubun, ia mulai merasa sakit. Sempat berobat ke klinik dan diminta isolasi diri selama 14 hari, namun malah ke Samarinda. Hingga akhirnya ketahuan setelah pemeriksaan intensif di Samarinda. (adv/ersa).