Kutim Garap Film Mitologi ‘Buaya Kembaran Manusia’ di Viu Shorts Musim Kedua

KRONIKKALTIM.COM – Buaya kembaran manusia sudah sering terdengar sebagai cerita rakyat Indonesia yang masih memegang erat tradisi-tradisi dan ajaran tradisionalnya. Di Kutai Timur (Kutim) cerita mitos sekaligus mistis ini menjadi salah satu tema film pendek dari Viu Shorts! Musim Kedua.

Senior Vice President Marketing Viu Indonesia, Myra Suraryo mengatakan, tim Viu Shorts! Kutim mengambil tema tentang konsep buaya kembaran manusia, ini tengah digarap di Kawasan Sangatta Selatan.

“Mungkin selesai sekitar 5 sampai 7 hari kedepan,” ujarnya, Rabu (11/3/2020).

Sangatta, Ibu Kota Kutim menjadi satu di antara dari 20 kabupaten dan kota yang menjadi tujuan Roadshow untuk mengenalkan Viu Shorts 2020.

Selain Sangatta, Viu Shorts! Musim Kedua adalah Klungkung, Atambua, Mataram, Majalengka, Cilacap, Kendal, Magelang, Kulon Progo, Solo, Salatiga, Batu, Natuna, Dairi, Ambon, Palu dan Rote.

Buaya kembaran manusia sejatinya bukan cerita barau. Tak hanya di Kutim, namun cerita mitos sekaligus mistis tersebut cukup di kenal masyarakat Indonesia pada umunya. Bahkan manusia kemabaran buaya sempat mengemparkan mayarakat Indonesia beberapa tahun lalu, ini karena dikisahkan nyatah oleh seorang warga di Aceh dan dimuat media nasional. Cerita motologi di Kutim yang diangakat melalui perfilman inipun diharapkan terpilih menjadi Best of Short Form Content mewakili Indonesia di ajang Asian Academy Creative Awards.

Viu, sebuah layanan hiburan streaming terdepan dengan 41,4 juta pengguna aktif bulanan, hari ini mengumumkan Viu Shorts! Musim Kedua. Viu fokus pada pengembangan minat dan bakat dari talenta muda usia SMA dalam membuat karya film pendek berdasarkan atas kecintaan mereka pada mitos lokal. Viu Shorts! akan digelar di 20 kota baru di seluruh Indonesia selama periode 7 bulan, dimulai pada Agustus 2019 dan terus berlanjut hingga Maret 2020.

Dimulai pada 2018 lalu, Viu Shorts! Musim Pertama merupakan inisiatif sukses yang menghasilkan pembuatan 17 film pendek lokal yang didistribusikan secara global melalui platform Viu, dan menjadi viral di media sosial.

Film pendek hasil dari Viu Shorts! Musim Pertama ini juga ditayangkan secara internasional di ajang Marché du Film, Cannes Film Festival 2019. Pada penghujung rangkaian inisiatif Viu Shorts! Musim Pertama, Viu memberikan beasiswa kepada peserta berbakat dari Cilegon, Banten untuk melanjutkan pendidikan Sinematografi selama 4 tahun di Institut Kesenian Jakarta (IKJ) dan berkesempatan untuk bekerja paruh waktu bersama tim Viu Original. (ersa).