BPS e-Sembako Dinsos Kutim Menyasar 13 Ribu KK, Itwil Monitoring ke Wahau dan Sangkulirang

KRONIKKALTIM – Pemerintah Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Sosial (Dinsos) akan menyalurkan Bantuan Pangan Sosial (BPS) e-Sembako kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Namun, penyaluran dilakukan seiring monitoring dari Inspektorat Wilayah (Itwil). Monitoring bantuan untuk keluarga tak mampu itu dimulai dari Kecamatan Muara Wahau dan Sangkulirang.
Berdasarkan data Dinsos Kutim yang telah terverifikasi, jumlah KPM di Kutim saat ini terdapat 13.755 kepala keluarga (KK). Itwil Kutim berangkat ke rumah-rumah warga KPM secara door to door dengan tim sekira 100 orang yang disebar ke 18 kecamatan Kutim. Kali ini, dimulai dari Kecamatan Muara Wahau dan Sangkulirang yang diberangkatkan dari Sangatta, pada Selasa (21/1/20) pagi.
Plt Inspektur Itwil Kutim, Yasrin mengatakan, pihaknya dalam hal ini bertugas dengan fungsi sebagai pendampingan menyalurkan bantuan sosial tersebut. Jadi, Itwil akan mengecek data sasaran KPM sebanyak 13 ribu KK itu di lapangan.
“Target kami adalah pengecekan di 18 kecamatan, dan dimulai dari Muara Wahau dan Sangkulirang dulu. Kami ingin supaya penyaluran ini tepat sasaran dan tepat guna,” papar Yasrin.
Inpektur Pembantu (Irban) wilayah II Itwil Kutim, Endri Permadi menjelaskan, monitoring ini adalah join audit kerja sama Dinsos Kutim dengan Inspektorat. Tujuannya mengecek langsung ke masyarakat, karena banyak keluhan warga yang mengatakan bahwa penerimaannya tak sesuai.
“Makanya ini kami bertugas untuk memastikan apakah sudah sesuai dengan kriteria yang ditetapkan atau tidak. Yang tak sesuai akan kami rekomendasikan untuk digantikan kepada yang lebih sesuai, karena ini menyangkut masyarakat umum,” papar Endri saat diwawancarai sebelum keberangkatan ke Muara Wahau dan Sangkulirang tadi pagi. (*).