Resmi Dilantik, Ini Susunan Pengurus Baru FKDM Kutim

KRONIKKALTIM.COM – Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kutai Timur (Kutim) periode 2019-2022 digelar diruang meranti Kantor Bupati Kutim, Bukit Pelangi, Senin (20/1/2020) pukul 09.30 Wita.
Bupati Kutim Ismunanadar mengahrapkan agar pengurus FKDM yang baru di lantik dapat memberikan informasi-informasi kepada pemerintah daerah terhadap segala bentuk gangguan dan ancaman yang dapat mengganggu stabilitas keamanan.
Ia jugat menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus FKDM Kutim sebelumnya yang telah melaksakan tugas dengan baik.
“Selamat bertugas sebagai pengurus FKDM yang baru,” ujar Ismunandar.
Adapun jajaran pengurus FKDM Kutim priode 2019-2022 yang H. Khoirul Arifin, S.Sos.,M.H didaulat sebagai ketua harian, antara lain Wakil 1 : Drs. Musajib Daroini M.Mpd, Wakil 2 : M. Haruna, Sekretaris 1 Muchtar M.Pd,
Sekretaris 2 Alfian Sinu, SP, serta sejumlah pengurus lainnya yang terlampir.
Untuk dewan penasehat, yaitu Ketua Wakil Bupati Kutim, Sekretaris Kepala Kesbangpol Kutim dan Anggota-anggotanya yakni, Kapolres Kutim Dandim 0909 Sangatta, Danlanal Sangatta, Kaposda Badan Intelijen Daerah, Kejari Sangatta, Kepala Imigrasi Sangatta, Kepala BPBD Kutim, Kepala Basarnas Kutim, Kadisdukcapil Kutim, dan Kepala Kemenag Kutim.
Kepala Kesbangpol Kutim, Abdul Kadir mengatakan, FKDM adalah Lembaga pemerintah atau plat merah dengang tugas – tugas sesuai Permendagri No. 46 Th 2019 pasal 17 ayat (2). Tugas FKDM diantaranya, menjaring, menampung, mengoordinasikan, dan mengomunikasikan data serta informasi dari masyarakat mengenai potensi ATHG (Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan Gangguan) bidang IPOLEKSOSBUDHANKAM dan bencana alam; serta memberikan laporan informasi dan rekomendasi sebagai bahan pertimbangan Tim Kewaspadaan Dini Pemerintah Daerah di daerah kabupaten/kota.
Dia menambahkan, sesuai Peraturan Bupati Kutim Nomor 13 Tahun 2016 pada Pasal 7 tugas FKDM antara lain, menjaring, menampung, mengkoordinasikan dan mengkomunikasikan data dan informasi dari masyarakat mengenai potensi ancaman keamanan, gejala atau peristiwa Ipoleksosbudhankam dan bencana alam dalam rangka upaya pencegahan dan penanggulangannya secara dini. Dan memberikan rekomendasi sebagai bahan pertimbangan Bupati mengenai kebijakan yang berkaitan dengan kewaspadaan dini masyarakat.
Kepada pengurus FKDM, ia berpesan untuk dapat berperan aktif dalam melakukan aksi dan pencegahan dini terhadap potensi kerawanan yang mungkin ditimbulkan pada saat berlangsungnya peseta demokrasi Pemilukada 2020.
Sementara itu, Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Kutim Khoirul Arifin, dalam kesempatan itu mengatakan, akan berusaha semaksimal mungkin menjalankan amanah dan tugas yabg diberikan pemerintah sebagai lembaga pemerintah dibidang deteksi dan pencegahan dini masyarakat.
“Berharap agar FKDM menjadi Mitra pemerintah dan stake holder terkait dibawah bimbingan dewan penasehat untik membantu pemerintah didalam upaya-upaya pencegahan dan deteksi dini,” tuturnya.
Dalam medukung hal tersesbut, ia mengatakan, akan memaksimalkan jaringan anggota FKDM Kutim dengan membentuk kepengurusan FKDM ditingkat kecamatan, dan desa-desa serta kelurahan.
“Untuk bisa maksimal dalam melakukan pendeteksian dan pencegahan dini,” terangnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekda Kutim Irawansyah, Kapolres Kutim, Dandim 0909 Sangatta, Mewakili Danlanal Kapten Andi Zulqoyin, Asisten Suko Buwono, Asisten 2 Suroto, Kepala kejari Kutim, Kepala BPBD Syafrudin MAP, Sekwan Ichsanudin, Kadis dukcapil Yanuar, Kepala OPD dan SKPD serta perwakilan Ormas, OKP, LSM dan tamu undangan yang berkisar 100 orang. (*).